Gurihnya
Ayam Kalasan Dan Betutu ala Tristar Samator
Rabu, 30 Oktober 2019, di kampus Tristar
Samator sedang mempraktekkan masakan Tradisional khas Indonesia. Ayam betutu
dan kalasan menjadi pilihan materi yang
akan dipelajari oleh mahasiswa Tristar Samator.
Chef Yanuar, dosen pengajar khusus
jurusan Kuliner ini memberikan waktu untuk mengolahnya selama 3 jam saja. Jika
mereka yang tidak bisa mengatur waktunya maka bumbu tidak menyerap dengan
sempurna.
Dua resep ayam tersebut merupakan
resep Tradisional kuno yang hingga saat ini masih disukai oleh masyarakat
Indonesia. Rempah pedas dan berkuah menjadi salah satu daya tarik hidangan nan
gurih dari Ayam Betutu. Berbeda lagi dengan Ayam Kalasan yang memiliki ciri tersendiri yakni
bumbu yang direbus dengan ayam hingga meresap kemudian digoreng sampai berwarna
kuning kecokelatan.
Kemudian mahasiswa yang menerima
salah satu dari resep ini mengolahnya seperti Chef Yanuar ajarkan. Dua
mahasiswa Grace dan Lulu membuat Ayam Kalasan dengan cepatnya, karena mereka
sudah membagi tugas seperti membuat bumbu, mempersiapkan bahan dan periapan
piring saji untuk penyajian nanti. Saat ayam berbumbu tersebut dimasukkan ke dalam
minyak panas, aroma gurih langsung memenuhi dapur.
Penampakan Warna kuning kecokelatan
dihasilkan oleh Ayam Goreng Kalasan ini pun begitu menggoda. Ditambah penyajian
yang diberikan oleh kedua mahasiswa ini yang memikat menjadikan hidangan ayam
kalasan seperti hidangan ala Resto.
Sedangkan mahasiswa yang memasak Ayam betutu seperti Tri dan Kevin, merebus ayam beserta bumbunya cukup lama
hingga bumbunya mengental. Menggunakan banyak rempah-rempah yang dihaluskan, Ayam
Betutu ini akan berlumur dengan bumbu yang menempel ketika disajijkan nantinya.
Dan rasa yang dihasilkan sangat berbeda dengan Ayam Kalasan.
Chef Yanuar pun tidak berdiam diri
saja, ia selalu mengawasi mahasiswanya dalam proses pengolahan hingga proses
penyajiannya. *Slv
Komentar
Posting Komentar