Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru Tristar Institute


Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru
Tristar Institute





Pengenalan kehidupan Kampus Mahasiswa baru (PKKMB) Tristar Institute Surabaya hari pertama dimulai Jumat, 5 Juli 2019, lalu. Berkisar 200 mahasiswa baru yang terbagi beberapa program studi Diploma dan Sarjana. Dan mereka berasal dari berbagai daerah Indonesia seperti Kalimantan, Sumatra dan penjuru Indonesia lainnya.







Sambutan dari Bapak Hendrik selaku kepala bagian pemasaran kampus tristar institute, menjadi pembuka saat kegiatan. Ia menjelaskan sedikit tentang kampus beserta memberikan motivasi agar menjadi Ahli Madya yang kompeten seperti yang sudah-sudah. Sempat juga ia menceritakan kesuksesan salah satu mahasiswa alumni Kampus tersebut yang telah mengikuti sebuah kompetisi memasak diprogram tivi dan  menjadi pemenangnya.










Kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari para dosen perhotelan yakni Bapak Heidi, Bapak Paul dan Ibu Dewi. mereka bertiga selain memperkenalkan diri juga memberikan penjelasan tentang program perkuliahan dan memberikan semangat untuk menuntut ilmu dengan baik.




Selain dosen perhotelan, Chef Otje salah satu dosen Pastry sekaligus Asisten Direktur II, menyempatkan diri untuk memberikan sedikit penjelasan tata cara menjadi mahasiswa yang benar. “dalam Area Kampus, Attitude kalian sangat dianjurkan seperti menyapa, senyum, bersikap antar mahasiswa. Penampilan kalian saya harap dapat dibedakan dengan di luaran sana. menggunakan seragam lengkap, rambut rapih hingga perlengkapan memasak” jelas Chef Otje.




Kampus kuliner dan Perhotelan ini juga kerap mengajak dari perusahaan lain untuk bekerja sama seperti perusahaan sebuah produk makanan hingga Hotel. Best Western Papilio Hotel Surabaya salah satu contoh Hotel Di Surabaya yang bekerja sama dengan Tristar Institute dan dalam kurun waktu yang cukup lama. Bapak Agus Anom, General Manager Best Western Papilio Hotel Surabaya, Ia datang dikegiatan kampus untuk memberikan secuil pengalamannya dibidang Perhotelan.







Tak terasa waktu pun berlalu, para Mahasiswa diperlihatkan cara memakai pakaian beserta atribut lengkapnya oleh Chef Yudha. “yang ditampilkan oleh kakak kelas kalian ini merupkaan cara memakai seragam yang benar dan perbedaan tampilan mahasiswa berkerudung dengan tidak” jelas Chef Yudha.






Di samping itu, Bapak Peter dan dua Chef Kuliner, Chef Yenata dan Chef Thomas menerangkan pula seputar perkuliahan yang mereka ajar nantinya. Di akhir kegiatan, Chef Thomas menampilkan salah satu keahliannya yakni Hibachi Show di depan mahasiswa baru. Dengan lihainyaperalatan masak seperti pisau di lemparkan sambil memasak telur di atas meja panas teppanyaki. 





Setelah aksi heboh Hibachi usai, saat nya pembagian seragam lengkap dengan peralatan dapur pada mahasiswa baru oleh Staff dan para SENAT Tristar Institute. Pembagian ini sebagai bekal perang mereka esok selama praktik dan menuntut ilmu di Tristar Institute.*Slv



Komentar