Ragam Sajian Tradisional ala Mahasiswa Teknologi Pangan


Ragam Sajian Tradisional ala Mahasiswa Teknologi Pangan





Siapa sih yang tidak suka dengan kudapan manis maupun gurih. Disajikan bersama secangkir teh hangat disela makan siang, dapat juga dimakan saat sore hari.  Perilaku yang biasa disebut dengan ‘nyemil’ ini merupakan kebiasan masyarakat Indonesia yang bertujuan untuk menunggu waktu makan berat. 





Khususnya di Pulau Jawa, masyarakatnya sering sekali mencari atau membuat kudapan Tradisional sebagai salah satu pilihannya. Karena keaneka ragaman rasa yang dihasilkan dari kue tersebut, masyarakat umum kerap mencoba membuat sendiri di Rumah untuk kudapan keluarga. Tak jarang resep yang dibuat tidak selalu berhasil.


 


Berbeda dengan mahasiswa teknologi pangan yang membuat aneka sajian Tradisional, mereka selalu sukses dan menghasilkan rasa yang pas. Dibimbing oleh dosen profesional dibidangnya, Chef Ernawati, mereka diberikan berbagai resep-resep aneka jajanan maupun minuman Tradisional.





Para mahasiswa yang awam dengan nama produk kuenya, karena mahasiswa yang tidak semua berasal dari Pulau Jawa. sering juga bertanya tentang bagaimana cara teknik pembuatan yang benar. Berbagai materi diberikan kepada mahasiswa dan resepnya pun cukup populer di Surabaya khususnya. 







Lumpia Semarang, arem-arem, lapis srikaya dan ote-ote Porong, merupakan beberapa materi yang diberikan oleh Chef Ernawati untuk mahasiswapraktikan. Selain untuk mengenalkan kue Khas Daerah, mereka juga dapat mengetahui barbagai perbedaan perlakuan tiap kue. Mulai dari kulit hingga isian, mereka buat sendiri dengan bahan-bahan yang berkwalitas terbaik. 





Tidak hanya itu saja, mereka juga membuat minuman Tradisional yang dibuat seperti minuman jahe dan temulawak instan . sehingga dapat disimpan dalam jangka waktu panjang dan dikemas dengan cantik. Resep Tradisional yang digabungkan dengan teknologi masa kini mengasilkan produk yang baru. 











Setelah serbuk minuman diseduh dengan air dan ditambahkan pula sedikit es batu, menjadikan minuman Tradisional yang biasa menjadi segar dan menyehatkan badan. Mereka juga menata kue-kue yang sudah jad di Atas piring saji. *Selv


Komentar