Chips And Stick
Nan Renyah ala Rumahan Di Kelas
Patiseri
Advance
Di Kampus Akademi Pariwisata
Majapahit tidak melulu mengajarkan tentang materi memasak maupun aneka kue. Jajanan
sejenis keripik ala Rumahan juga diajarkan di kampus ini. Memang sengaja
memasukan salah satu materi yang mengajarkan tentang jajanan ala Rumahan agar
mereka dapat pula memproduksi snack
maupun jajanan yang lebih menyehatkan dibandingkan di Luaran sana.
Seperti materi chips and stik untuk mahasiswa patiseri advance yang dimulai pada
hari Senin 16 Juli 2018. Bersama dosen teknologi pangan, Chef Anas, memberikan
beberapa materi chips and stick
tentunya Dengan berbagai teknologi pangan.
Kemudian Chef Anas sempat
mejelaskan bagaimana cara membuat aneka kripik dan stik tersebut supaya kering
dan tetap tahan lama. ”penambahan air kapur sirih sangatlah membantu proses
perenyahanterhadap bahan keripiknya, dan juga renyah lebih lama” kata Chef Anas.
Setelah penjelasan materi dari
dosen pengajar, para mahasiswa segera mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan
untuk praktik. Dalam perkuliahan ini, mereka dibagi menjadi 2 kelompok kerja
agar dapat mengetahui perbedaan perlakuan bahan satu dengan lainnya.
Aneka bahan digunakan untuk aneka
kripik seperti singkong, kentang, ubi ungu, pisang hingga tempe. Yaitu
kebanyakan yang memiliki tekstur agak keras dan tidak lembek yang bertujuan
mempermudah mengatur ketebalan pemotongan bahan tersebut.
Cara membuatnya pun cukup mudah,
yaitu dengan menggunakan peralatan dapur yang biasa digunakan di rumah. Hanya
saja saat menggoreng keripik harus sering-sering diaduk agar kematangan merata
dan tidak cepat gosong.
Ada juga keripik yang ditambahkan
dengan bumbu tabur aneka rasa yang dibuat
oleh para mahasiswa. Racikan ala mereka ternyata sangat cocok untuk taburan
keripik tersebut. Rasa pedas gurih, rumput laut, cokelat susu hingga balado.
“ada pengecualian untuk penambahan
rasa seperti balado atau pemberian lapisan keripik dengan menggunakan bahan
gula. Cara mengolah harus melalui proses karamelisasi agar ketika pencampuran
dengan keripik tetap kering dan tidak melempem” jelas Chef Anas.
Diakhir perkuliahan, mereka tak
lupa menatakan tiap produk yang sudah jadi ke dalam piring saji. Sesi icip-icip
juga dilakukan oleh mereka beserta dosen pengajar sambil evaluasi.*Selv
Komentar
Posting Komentar