Mengupas Tuntas Persoalan Kemasan Produk Jual Pada Seminar Packaging Di Hotel Maxone

Mengupas Tuntas Persoalan Kemasan Produk Jual Pada Seminar Packaging Di Hotel Maxone

Kemasan merupakan hal yang penting untuk sebuah produk jual. Selain menjadi icon sebuah produk, kemasan juga dapat membuat produk menjadi lebih aman dan tahan lama. seperti tema seminar dari Akademi Pariwisata Majapahit yaitu pembahasan tentang permasalahan kemasan produk jual (packaging) yang diadakan di Hotel Maxone Surabaya.

Dengan seorang pembicara handal ibu Sri Julianti, seorang pakar packaging yang telah berpengalaman  selama  ± 30 tahun lamanya di perusahaan Multinasional Unilever. Dalam perjalanan karirnya, ia pernah menjabat sebagai senior packaging development manager, supply manager untuk Indonesia maupun regional asia pasivic supply manager.

Acara ini diselenggarakan pada tanggal 21 Februari 2018 pukul 13.00 WIB dan telah menggaet peserta berbagai kalangan mulai pengusaha rumahan, UKM dan mahasiswa dari Akademi Pariwisata Surabaya. meskipun acara bertempat di Area Surabaya, peserta tidak hanya dari Surabaya saja melainkan ada yang dari kota Jember yaitu perusahaan koperasi agrobisnis tarutama nu santara (TTN). “saya mengikuti seminar ini agar kemasan produk yang kami buat dapat menjadi lebih baik dan dapat menarik konsumen lebih banyak atau bisa dapat meningkatkan pemasaran produk kami juga” terang salah satu anggota dari TTN.

Bapak Otje Herman Wibowo S. E, M. Par selaku pembuka acara yang menjelaskanmateri apasaja yang akan diterima oleh peserta dan memperkenalkan kampus ternama Akademi Pariwisata Majapahit Surabaya yang bekerja sama dengan Hotel Maxone dalam seminar ini. 

Kemudian dilanjutkan dengan menjelaskan materi tentang packaging oleh ibu Sri Julianti, “kemasan produk merupakan suatu desain kreatif yang mengkaitkan bentuk, struktur, material, warna dan desain dengan informasi produk agar dapat dipasarkan dan menjadi ciri khas produk anda ” jelas ibu Sri Julianti kepada peserta seminar.

Sementara itu, para peserta menyimak penjelasan dari pembicara sambil mencatat apa saja point-point yang wajib dilakukan oleh calon pengusaha kuliner. Tak jarang, salah satu dari peserta memberikan pertanyaan seputar kemasan produk jual.

Dipertengahan acara, ibu Sri Julianti memberikan tugas kelompok dan jelas para peserta pun dituntut juga membuat kelompok untuk mengerjakan tugas tersebut. “ saya ingin kalian (per kelompok) merencanakan suatu produk yang akan dijual beserta dengan brand produk, sketsa kemasan, target konsumen dan target tempat penjualan. Kemudian nanti dipresentasikan per kelompoknya” ujar ibu Sri Julianti.

Mereka diberi waktu hanya 30 menit saja untuk menyelesaikan tugas tersebut.  Dalam diskusi kelompok ini, sangat terlihat kekompakan mereka seperti membuat desain produknya. Ada juga yang terlihat 'riweuh' dengan pemilihan produk yang akan dibuat. 

Setelah menyelesaikan tugas, segera mereka melakukan presentasi di depan peserta lainnya dengan percaya diri. Dalam presentasi tersebut, mereka dapat melakukan sesi Tanya jawab kepada kelompok presentasi. dalam acara ini juga kedatangan tamu istimewa dari Kampus Akademi Pariwisata Majapahit Surabaya yaitu Ir. Juwono Saroso MM,M.MPar

Sampai di penghujung acara, mereka diberikan evaluasi kepada ibu sri julianti tentang hasil presentasinya. “ presentasi produk kalian sudah cukup baik, dari segi kemasan, jenis produk, dan brand sudah saling berkaitan. Hanya saja untuk sasaran pembeli kurang sesuai jika di kaitkan dengan jenis produknya. Lebih ditingkatkan lagi membaca situasi dan kondisi sekitarnya” jelas ibu Sri Julianti. *Selv