Dua Produk Jajanan Tradisional Moderen Karya Mahasiswa Patiseri Advance



Dua Produk Jajanan Tradisional Moderen Karya Mahasiswa Patiseri Advance




Karya-karya mahasiswa Akademi Pariwisata acap kali membuat orang yang melihat merasa bangga memiliki anak didik yang dapat menciptakan produk baru. meskipun itu berasal dari resep lama tetapi mereka buat tampilan masa kini. nah kini saatnya kelas patiseri 'unjuk gigi' dengan karya terbarunya ditema perkuliahan ujian tradisional moderen.




Mahasiswa yang dibimbing oleh chef Laurentia Vivi S.Pd. M.MPar mempraktikan produk ujiannya pada hari Senin 12 Maret 2018 di Gedung Akademi Pariwisata Majapahit Surabaya. tanpa ada penjelasan materi apapun dari dosen pengajar, mereka langsung mempersiapkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan. Penimbangan dan pemilihan bahan dilakukan secara teliti agar hasil produk tidak mengecewakan nantinya.
Gaby dan Cia, selaku mahasiswa patiseri advance, merencanankan jenis produk yang berbeda satu sama lain yaitu gurih dan manis. Mereka membuat produk lemper dan gethuk, pastinya Dengan penggunaan bahan serta teknik pembuatan yang sangat jauh berbeda pula. 



Kedua produk ini sangatlah unik, seperti Balinese lemper sushi buatan Gaby. Ia membuat tampilan lemper yang biasa menjadi tampilan yang kekinian seperti sushi. Cara membuat bahan dasar sama yaitu ketan kemudian diisi dengan ayam suwir bali yang pedas, crab stick serta potongan zucchini yang menambah kesegaran ketika dimakan. juga lapisan nori dibagian luarannya menjadikan produk Gaby semakin menarik.



Selain gurih, produk berasa manis diciptakan pula oleh Cia yaitu gethuk checkerboard & goreng. Nama gethuk memang identik dengan jajanan yang ‘ndeso’ dan sederhana. tetapi ditangan Cia, gethuk bisa berubah tampilanya menjadi gethuk yang kekinian dan berkelas. Berbahan dasar singkong kemudian diberi rasa pandan dan selai stroberi memberikan rasa yang unik dan menarik. 



Ia juga membuat tampilan lainnya yaitu gethuk goreng. Cara membuat dasaran sama seperti sebelumnya hanya saja ia tambahkan serutan gula merah didalamnya yang kemudian dibalut dengan tepung panko. Sehingga tekstur gethuk ini menjadi lembut didalam tetapi crunchy diluar.




Tahap menghiaspun tah lupa mereka lakukan agar produk yang disajikan menjadi lebih menarik dan bernilai tinggi. Tak lupa chef Vivi memberikan evaluasi kepada mahasiswanya yang bertujuan agar mereka menjadi lebih baik lagi.*Selv  

Komentar